RSUPKANDOU.COM-- RSUP Prof Dr R.D Kandou Manado sebagai Rumah Sakit Vertikal ditunjuk oleh Direktorat Kesehatan Keluarga Kementerian Kesehatan sebagai Rumah Sakit pendamping pada Program Lokus Percepatan Penurunan Angka Kematian Ibu dan Bayi untuk Rumah Sakit yang ada di Wilayah Provinsi Sulawesi Utara, Gorontalo,Maluku dan Maluku Utara.

Direktur Perawatan Medik,Keperawatan dan Penunjang RSUP Kandou, dr Jeheskiel Panjaitan saat ditemui diruang kerjanya,Rabu (22/09) Siang, menyampaikan bahwa RSUP Kandou di berikan kepercayaan untuk menjadi Rumah Sakit Pendamping Percepatan Penurunan Angka Kematian Ibu & Bayi di 4 Propinsi.
“Tentunya ini suatu kebanggan bagi Rsup Kandou yang diberikan kepercayaan untuk menjadi Rumah Sakit Pendampingan Percepatan Penurunan Angka Kematian Ibu dan Bayi untuk Rumah Sakit yang ada di 4 Provinsi ini”,ujarnya.

Panjaitan juga menyampaikan bahwa
Pengenalan dan penanganan kasus – kasus yang gawat seharusnya mendapat prioritas utama dalam usaha menurunkan angka kesakitan lebih dari angka kematian ibu, walaupun tentu saja pencegahan lebih baik dari pada pengobatan. Oleh karena itu perlunya pemahaman mengenai Early Warning System (EWS) pada kasus ibu hamil dan melahirkan, serta melakukan penatalaksanaan secara tepat pada kasus kegawatdaruratan yang terjadi.

“Dimana ibu hamil yang memiliki resiko tinggi saat melahirkan nanti, yang selama ini hanya dipilah di Puskesmas dapat diteruskan ke RS sehingga dapat sedini mungkin dilakukan pemeriksaan oleh tenaga kesehatan yang berkompeten,Jadi dengan kata lain pemeriksaan ANC ibu hamil beresiko tinggi dapat dilakukan diRumah Sakit”,ujarnya.

Untuk itu, Menurut dr Jeheskiel dalam waktu dekat pihaknya akan bekerjasama denga steakholder terkait untuk melaunching Early Warnjng System Maternal.
“Seluruh kegiatan tersebut masuk dalam kegiatan pelayanan kesehatan yang di remote area dan gugus pulau “,katanya.

Sembari menambahkan bahwa RSUP Kandou mendukung penuh program percepatan Penurunan Angka Kematian Ibu dan Bayi, agar tujuan bersama percepatan Penurunan Angka Kematian Ibu dan Bayi berhasil sebagai dukungan Program Nasional.(HUKORMAS)