RSUPKANDOU.COM, Manado – RSUP Prof. Dr. dr. R. D. Kandou Manado menggelar Sosialisasi Transisi INA-CBG ke iRDG (Indonesia Diagnosis Related Groups), Rabu (17/09). Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Direktur Utama RSUP Kandou, Prof. Dr. dr. Starry Rampengan, Sp.JP(K)., FIHA., MARS, didampingi jajaran dewan direksi.

Dalam arahannya, Prof. Starry menyampaikan bahwa implementasi iRDG merupakan langkah strategis untuk memperkuat tata kelola klaim pelayanan kesehatan. “Sosialisasi ini bertujuan meningkatkan akurasi pengkodean, mempercepat proses klaim, serta memastikan kesiapan rumah sakit dalam menghadapi perubahan sistem pembiayaan. Harapan saya, seluruh peserta dapat memahami materi dengan baik dan menemukan solusi tepat dalam menghadapi transisi dari INA-CBG ke iRDG,” ujar Dirut Starry Rampengan.

Ia juga menegaskan bahwa keberhasilan sistem baru ini sangat bergantung pada ketepatan pengkodean diagnosis.

Diketahui sosialisasi ini diikuti oleh dokter, tenaga medis, hingga staf administrasi yang sehari-hari menangani klaim layanan kesehatan. Peserta diberikan kesempatan berdiskusi. Sejumlah pertanyaan mencuat, mulai dari mekanisme sinkronisasi dengan BPJS Kesehatan hingga kesiapan infrastruktur teknologi informasi.

Kegiatan ini turut dihadiri jajaran direksi lainnya, antara lain Direktur Layanan Operasional, Dr. Erwin Sondang Siagian, SSTP., M.Si., Direktur SDM, Pendidikan dan Penelitian, dr. Yune Laukati, MARS, serta Direktur Layanan Operasional RSUP Prof Dr. R.D Kandou Manado, Dr Erwin Sondang Siagian, SSTP., M,Si. Kehadiran para direksi menunjukkan dukungan penuh RSUP Kandou terhadap implementasi sistem iRDG.

Melalui kegiatan ini, RSUP Kandou menegaskan komitmennya untuk beradaptasi dengan kebijakan nasional di bidang kesehatan sekaligus terus meningkatkan mutu pelayanan kepada masyarakat.(Humas Kandou)